Categories
Renungan

Mengulas Tokoh Alkitab Ester (3) – Providentia Dei


“Pada malam itu juga raja tidak dapat tidur. Maka bertitahlah baginda membawa kitab pencatatan sejarah, lalu dibacakan di hadapan raja. Dan di situ didapati suatu catatan tentang Mordekhai, …”

(Ester 6: 1-2)


Entah apa sebabnya, tetapi malam itu baginda raja tidak dapat tidur. Lalu ia meminta dibacakan catatan sejarah, dan dari sekian banyak rentetan peristiwa sejarah dibacakanlah kepadanya tentang jasa Mordekhai yang menyelamatkan ia dari pembunuhan. Dan akibatnya, raja menyadari bahwa ia belum memberikan penghargaan apapun terhadap jasa besar Mordekhai. Bukan hanya itu, catatan sejarah ini juga menjadi bukti kepada raja bahwa orang Yahudi bukanlah benalu yang mengganggu di kerajaan itu. Justru sebaliknya, Mordekhai sang orang Yahudi telah berjasa terhadap kerajaan.

Sementara itu, pada waktu yang bersamaan Haman sedang berusaha untuk membunuh Mordekhai karena tidak mau sujud hormat kepada Haman. Dan ia datang pagi itu menghadap untuk memohon restu raja terhadap rencananya. Haman yang dikuasai kebencian, begitu bernafsu untuk menghancurkan bukan hanya Mordekhai, tetapi juga bangsanya. Tanpa ia sadari, tangan Tuhan telah bekerja untuk mengubah jalannya sejarah. Haman yang selama ini merasa begitu yakin, tidak sadar bahwa semuanya akan gagal berantakan.

Apakah sebuah kebetulan raja tidak bisa tidur malam itu? Apakah kebetulah nama Mordekhai dan jasanya dibacakan? Apakah kebetulan Haman datang menghadap raja pada hari itu? Terlalu sempurna dan terlalu tepat untuk bisa disebut sebagai kebetulan. Itu semua bukanlah kebetulan, itu adalah pemeliharaan Allah. It’s not a coincidence, it’s God’s providence. Providentia Dei (bahasa Latin-nya), adalah karya pemeliharaan Allah yang bekerja dalam setiap peristiwa kehidupan ini. Kita mungkin tidak menyadarinya, kita mungkin merasa semua sudah terlambat, tetapi percayalah Tuhan bekerja pada waktu-Nya. Oleh karena itu, di tengah kesukaran dan tantangan sebesar apapun, tetaplah yakin pada penyertaan dan tangan-Nya yang sedang merenda suatu karya agung mulia.

Selamat Ulang Tahun ke-21 GKI Perth, kiranya kita selalu mampu menyaksikan pemeliharaan Allah dalam setiap langkah pelayanan kita bersama. Amin.